IKA Fisip Pontianak Apresiasi Suksesnya Turnamen e-Sports BEM Fisip Untan
Ia berharap dari turnamen ini banyak lahir potensi atlet e-Sports dari kalangan mahasiswa.
“Kita juga berharap kompetisi ini menjadi pandangan untuk pihak-pihak terkait, baik itu pemerintah atau pun lembaga pendidikan untuk bisa lebih memperhatikan potensi mahasiswa, khususnya dalam bidang e-Sports,” harap Panji.
Mewakili BEM, dirinya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung kegiatan ini, terutama dari pihak Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Untan, IKA Fisip Untan Kota Pontianak serta Kedai Coffee Bedol.
Ke depan kita berharap, kegiatan ini dapat berlanjut dan digelar dengan skala besar,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni (IKA) Fisip Untan Kota Pontianak, Ikhsan mengapresiasi terselenggaranya turnamen ini.
“Saya berharap BEM Fisip Untan bisa menyelenggarakan turnamen seperti ini lagi di kesempatan berikutnya, dengan persiapan dan skala konsep yang lebih besar,” harap Ikhsan.
Selain itu, diharapkan pula Pekan Olahraga Mahasiswa Fisip Untan ini bisa jadi Program tahunan bagi mahasiswa sebagai wadah pengembangan kemampuan dalam menyalurkan hobi sesuai kemampuan dan kapasitas yang dimiliki.
“Dengan memelihara semangat sportifitas dan giat terus berlatih e-Sports, saya yakini e-Sports akan berjaya dimasa depan, karena seperti yang kita ketahui saat ini pemerintah telah mendorong dan mendukung cabang olahraga yang mengharumkan nama bangsa, sehingga nantinya bisa menjadi kebanggaan kita semua,” kata dia.
Dirinya turut mengucapkan terimakasih, atas kinerja panitia Pekan Olahraga Mahasiswa Fisip baik dari segala persiapan hingga turnamen ini terlaksana, serta apresiasi kepada BEM Fisip Untan dan Civitas akademika Fisip Untan yang sudah bersinergi dengan IKA Fisip Untan Kota Pontianak dalam kegiatan ini.
Diketahui, e-Sports adalah olahraga yang dilakukan melalui media elektronik seperti komputer, konsol, handphone, dan sebagainya.
Setelah masuknya olahraga elektronik atau e-Sports dalam ajang Asian Games 2018 menarik perhatian. Kendati baru tampil di ajang eksibisi, Indonesia justru bisa langsung berprestasi dengan meraih emas di nomor Clash Royal.
E-Sports sendiri sudah menjadi bagian pada zaman sekarang dan sudah digandrungi oleh kaum milenial. Tidak main game e-Sports bisa dibilang ketinggalan zaman bagi generasi milenial sekarang, mulai dari anak kecil hingga orang dewasa memainkan game online dan menjadi rutinitas dalam berkumpul dan sekedar mabar (main bareng) untuk mengejar tingkatan yang ada di dalam game online. (bob)
sumber: Bob Soeryadi, Suara Pemred